Mohon tunggu...
Penulis: Dr. Tutik Fauziah, Sp.KFR (Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik)
Pelayanan Rehabiltasi medik adalah layanan kesehatan secara utuh dan terpadu yang meliputi upaya pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitasi dalam layanan rawat jalan dan rawat inap, serta layanan tambahan seperti home care melalui pendekatan medis, psikososial, edukasional, dan vokasional untuk mencapai kemampuan fungsional seoptimal mungkin.
Tujuan pelayanan Rehabiltasi Medik adalah mengoptimalkan kemampuan individu pasien untuk mempertahankan dan mencapai tingkat fungsi fisik, mental, emosional, social dan spiritual untuk mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik, sehingga pasien mencapai kemandirian dan menjalani hidup secara aktif.
Pelayanan Rehabilitasi Medik antara lain:
Rehabilitasi Medik Anak
Pelayanan Rehabilitasi Medik Anak meliputi antara lain: gangguan pertumbuhan dan perkembangan, keterlambatan komunikasi, Keterlambatan berjalan, gangguan akibat kelainan bawaan: kaki bengkok (CTEV), telapak kaki datar, spina bifida, down syndrome, CP, Autisme, SPD, ADHD, bayi premature/BBLR/post meningitis dan encephalitis, gangguan sensori persepsi, gangguan mental emosional & gangguan perilaku, gangguan motoric & sensorik, dll.
Rehabilitasi Muskuloskeletal
Pelayanan Rehabilitasi pada otot dan kerangka tubuh, antara lain: Cervicalgia, LBP (Low Back Pain), Scoliosis, Kyphosis, Osteoarthritis, nyeri pada persendian, nyeri telapak kaki dan nyeri Post amputasi, dll.
Rehabilitasi Neuro
Penanganan gangguan otot saraf, antara lain: gangguan dan komplikasi akibat stroke, Bell’s Palsy, kaku sendi akibat tirah baring lama, Parkinson Syndrome, Meningitis Encephalitis, gangguan BAK (Buang Air Kecil) dan BAB (Buang Air Besar), dll.
Rehabilitasi Cardio Respirasi
Pelayanan Rehabilitasi Cardio Respirasi, antara lain: sesak napas akibat penyempitan saluran napas, gangguan pengembangan paru, banyak lendir/ retensi sputum di paru, gangguan endurance kardiovaskular, pre dan pasca operasi jantung, dll.
Rehabilitasi Pasca Bedah
Pelayanan Rehabilitasi Bedah, antara lain: pre dan pasca operasi abdomen, thorax, pre dan pasca operasi fraktur tulang, post operasi repair tendon jari tangan, pre dan pasca operasi HNP, Spinal Cord Injury, Scoliosis, pre dan pasca operasi kanker, luka bakar, dll.
Rehabilitasi Pasca Cedera Olah Raga,
Penanganan Cedera olah raga, antara lain: Ruptur ACL, Ruptur PCL, Ruptur LCL, Ruptur MCL, dll.
Rehabilitasi Geriatri
Pelayanan Rehabilitasi Medik pada Geriatri, antara lain:
Rehabilitasi Kebidanan dan kandungan
Pelayanan rehabiltasi pada Kebidanan dan Kandungan, antara lain: Infertilitas/kemandulan, Adneksitis, Endurance dan relaksasi hamil dan nifas, Post partus dengan komplikasi, dll.
Rehabilitasi Kulit
Pelayanan Rehabilitasi Kulit, antara lain: Neuralgia Post Herpetica, Kusta, Ulkus decubitus, dll.
Rehabilitasi THT
Penanganan Rehabilitasi Medik Telinga Hidung dan Tenggorokan, antara lain: Sinusitis, Mastoiditis, Vertigo, kesulitan menelan, gangguan bicara, Pasca laringectomy, Tracheostomy, dll.
Rehabilitasi Medik Sosial:
Pelayanan Asesmen Fungsional Kesehatan Jemaah Haji & Umroh.
Pelayanan bertujuan meningkatkan kemampuan fisik untuk melaksanakan ibadah Haji dan Umroh secara maksimal.
Gangguan Tumbuh Kembang Anak
Tumbuh Kembang Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan perubahan ukuran, besar, jumlah atau dimensi pada tingkat sel, organ maupun individu.
Pertumbuhan bersifat kuantitatif sehingga dapat diukur dengan satuan berat (gram, kilogram), satuan panjang (cm, m), umur tulang dan keseimbangan metabolik. Perkembangan (development) adalah pertambahan kemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks yang menyangkut adanya proses diferensiasi sel-sel, jaringan, organ, dan sistem organ, dan sistem organ yang berkembang sedemikian rupa sehingga masing-masing dapat memenuhi fungsinya.
Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak
Deteksi dini tumbuh kembang anak adalah kegiatan pemeriksaan untuk menemukan secara dini adanya penyimpangan tumbuh kembang pada balita dan anak pra sekolah.
Ada 3 Jenis Deteksi Tumbuh Kembang Anak, yaitu:
1. Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan
2. Deteksi dini penyimpangan perkembangan
3. Deteksi dini mental emosional
Ada banyak sekali jenis Gangguan Tumbuh Kembang pada anak, mulai dari ringan sampai sangat kompleks, antara lain: Autis , SPD , GPPH, CP, Speech Delay, Walking Delay, dll.
Gangguan Fisik yang mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak, antara lain: CTEV, Erb’s Palsy, Torticolis, Flat foot, Genu varus, Genu valgus, Klungke, Dll.
Modalitas dan sarana prasarana yang tersedia
Sarana dan prasarana pada Pelayanan Tumbuh Kembang Anak: